Powered By Blogger

Kamis, 19 Desember 2019

Pengobatan Penyakit Jantung Bawaan Pada Anak


Seiring perkembangannya kemajuan teknologi dibidang kedokter, anak-anak yang diriwayatkan mengalami penyakit jantung bawaan tidak perlu lagi untuk operasi ataupun bedah. Lantaran, tindakan intervensi non-bedah sudah banyak di lakukan, salah satunya di indonesia sendiri. 

Penyakit jantung bawaan ialah kelainan yang diderita sejak lahir dan mayoritasnya belum diketahui secara pasti. Akan tetapi, diketahui ada berbagai macam faktor yang dapat mempengaruhinya seperti genetik. Adapun juga, satu dari 100 bayi yang lahir mengidap jantung bawaan dapat diperkirakan tidak kurang dari 4,5 juta pertahunnya.

Lantas, bagaimana cara menyembuhkan penyakit jantung bawaan?. Seperti kita ketahui, pengobatan pada anak dan orang dewasa dapat berbeda-beda setiap individunya. Dengan kata lain, cara mengobati penyakit jantung bawaan dapat tergantung dengan kondisi tubuh, keparahan penyakit dan perkembangannya suatu penyakit. Namun, disini ada cara melakukan Pengobatan Penyakit Jantung Bawaan Pada Anak yang bisa anda lakukan.

Pengobatan Penyakit Jantung Bawaan Pada Anak


Berdasarkan data dari Ikatan Dokter Anak Indonesia ( IDAI ) mengatakan bahwa penyakit jantung bawaan yang sudah diobati ataupun dioperasi di masa kanak-kanak, ternyata dapat menimbulkan masalah dimasa dewasanya. 

Yang mana, perbaikan mungkin tidak akan efektif lagi dengan seiring berjalannya waktu. Akhirnya, jaringan parut yang berkembang di wilayahnya dapat menimbulkan masalah seperti aritmia.

Nah, ada beberapa penyakit jantung bawaan yang dapat disembuhkan tanpa bedah. Yang paling umum ialah PDA (patent ductus arteriosus ), artinya pembuluh darah yang dihubungkan antara aorta dengan pembuluh paru-paru. 


Tapi, angka keberhasilan yang didapatkan dari terapi tanpa bedah ini sangatlah tinggi. Walaupun begitu, pengobatan tanpa bedah ini bukanlah tanpa adanya kendala. Melainkan, pengobatan dengan cara ini biayanya akan cukup mahal jika dibandingkan dengan pembedahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar